Cara Budidaya Azolla Microphylla
Azolla microphylla adalah tumbuhan air yang sangat bermanfaat baik sebagai pakan ternak, ikan maupun sebagai pupuk. Berikut panduan mengenai cara budidaya Azolla Microphylla yang bisa Anda praktekkan di rumah atau lahan budidaya Anda.
Apa Itu Azolla Microphylla?
Azolla Microphylla merupakan tumbuhan air yang termasuk dalam kelompok tumbuhan paku air yang masih tergolong dengan kelompok tumbuhan monilophyte. Azolla ini tumbuh di air yang tenang, umumnya ditemukan di danau, rawa atau kolam. Azolla memiliki nama lain yaitu Lumut Air.
Mengapa Budidaya Azolla Microphylla Penting?
Budidaya Azolla Microphylla sangat penting terutama pada saat ini karena Azolla microphylla memiliki kelebihan salah satunya sebgai pakan ternak atau ikan. Budidaya Azolla Microphylla juga memiliki keuntungan terutama untuk menambah pendapatan peternak ataupun pembudidaya ikan.
Jenis–Jenis Azolla Microphylla
Azolla dikenal dalam beberapa spesies, yaitu Azolla filiculoides, Azolla pinnata, Azolla caroliniana dan Azolla microphylla. Azolla filiculoides dapat dijumpai di beberapa negara seperti Indonesia, Malaysia, China, Jepang dan beberapa negara lainnya. Azolla pinnata biasa ditemukan di Asia Tenggara, Australia dan beberapa wilayah Asia Timur. Sedangkan Azolla Microphylla terdiri dari beberapa varietas yaitu Azolla Microphylla var Saitoana, Azolla Microphylla var Caroliniana, Azolla Microphylla var Rubescens dan Azolla Microphylla var Microphylla.
Cara Budidaya Azolla Microphylla
Berikut Cara Budidaya Azolla Microphylla :
Alat dan Bahan
- Bak penampung air 150 – 250 liter
- Penyaring air
- Tangki penampung tangki limbah
- Pipa paralon dan sambungan
- Kain, roket, dan tambang
- Campuran pakan ikan
- Pupuk kandang
- Azolla
- Bibit Ikan
Langkah – Langkah
- Siapkan bak penampung air ukuran 4 meter x 2 meter x 0,5 meter dengan kapasitas 5000 liter
- Buat alas dari tanah liat atau matras
- Pasang penyaring air model saringan aquarium untuk menyaring kotoran ikan yang hanyut bersama air
- Buat ground tank sebagai penampung air lama
- Ambil aliran air dari sumber air menuju ke bak penampung
- Tanam Azolla pada bak penampung air tersebut yang telanjur habis Anda dapat menaburkannya sama sekali
- Tambahkan pupuk kandang pada kolam, berikan 100 gram per 1 meter persegi setiap 3 hari
- Setelah masa pemeliharaan berjalan selama 3 minggu, lahan sudah siap digunakan sebagai media pemeliharaan ikan tilapia
- Tambahkan bibit ikan tilapia ke dalam kolam dengan kepadatan 100 ekor per meter persegi
- Berikan campuran makanan ikan tilapia sesuai dengan tabel pemberian pakan di atas
- Panen ikan tilapia pada umur 6 bulan sejak pemeliharaan diawali
Keuntungan Budidaya Azolla Microphylla
Dibandingkan dengan media lainnya, Azolla Microphylla memiliki keuntungan yang lebih menguntungkan, diantaranya :
Bisa Menjadi Pakan Ternak
Azolla microphylla memiliki kadar protein yang tinggi yaitu mencapai 25% yang sangat cocok sebagai pakan ternak baik unggas maupun hewan ternak lainnya. Selain itu, azolla microphylla juga kaya akan kandungan vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh hewan ternak, sehingga akan meningkatkan pertumbuhan dan kesehatan hewan ternak tersebut.
Bisa Menjadi Pakan Ikan
Selain untuk pakan hewan ternak, Azolla Microphylla juga dapat menjadi bahan pakan ikan. Azolla meningkatkan pertumbuhan dan produksi ikan, sehingga menjadi alternatif pakan yang murah, aman, dan berkualitas yang dapat memberikan keuntungan ekonomi bagi peternak ikan.
Bisa Menjadi Pupuk Organik
Azolla Microphylla harus menjadi pilihan bagi petani yang mencari jenis pupuk organik yang aman bagi tanaman mereka. Kandungan nutrisi yang dimiliki azolla sangat tinggi sehingga sangat bermanfaat sebagai pupuk organik yang bermanfaat bagi tanaman. Selain itu, azolla microphylla sebenarnya juga dapat mengurangi penggunaan pupuk kimia yang kurang baik untuk lingkungan.
Tips Budidaya Azolla Microphylla
Berikut tips budidaya Azolla Microphylla agar dapat memberikan hasil yang maksimal :
Media Tumbuh
Pastikan memilih media tumbuh yang baik untuk azolla, agar dapat menghasilkan hasil maksimal. Untuk itu, sebelum menanam azolla, bersihkan terlebih dahulu kolam atau air yang akan digunakan sebagai tambak.
Penyinaran
Azolla microphylla membutuhkan penyinaran yang cukup, idealnya setidaknya 6 jam per hari khususnya pada siang hari. Penyinaran yang cukup akan membuat azolla tumbuh lebih cepat dan sehat.
Pemupukan
Pemupukan merupakan hal yang sangat penting dalam budidaya azolla, karena pemupukan akan menentukan kualitas dan kuantitas produsensi yang dihasilkan. Pemupukan yang tepat dan teratur akan membuat azolla tumbuh subur dan meningkatkan nilai gizi yang dikandungnya.
Kebersihan Kolam
Pastikan kolam tempat Anda menanam azolla tetap bersih dan baik. Kotoran yang menumpuk di kolam dapat menghambat pertumbuhan azolla dan sangat berdampak pada kualitas produk yang dihasilkan.
Kesimpulan
Budidaya Azolla microphylla dapat dilakukan di rumah atau lahan budidaya kita. Azolla microphylla sangat bermanfaat baik sebagai pakan ternak, ikan maupun sebagai pupuk. Sebelum melakukan budidaya Azolla microphylla ada baiknya untuk menyiapkan alat dan bahan yang cukup, kemudian mengikuti langkah-langkah cara budidaya Azolla microphylla yang benar. Dengan mengikuti aturan dan petunjuk yang benar, Azolla Microphylla dapat menjadi yang baik sebagai bahan pakan maupun sebagai pupuk yang aman digunakan.
Posting Komentar untuk "Cara Budidaya Azolla Microphylla"