Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Budidaya Cacing Lor

Wah, hari ini aku pengen bahas tentang budidaya cacing nich! Padahal sebelumnya aku ogah banget sama cacing, tapi ternyata loh kalau kita tahu caranya, budidaya cacing bisa menguntungkan banget sobat.

Cacing Tanah

Cacing tanah

Apa itu cacing tanah? Seperti namanya, jenis cacing ini biasanya hidup di dalam tanah. Menurut trikmerawat.com, cacing tanah memerlukan kelembaban yang cukup, suhu sekitar 15-25 derajat celcius, dan tanah yang subur.

Mengapa harus membudidayakan cacing tanah? Selain menjadi salah satu alternatif pengolah limbah rumah tangga, hasil budidaya cacing tanah bisa dijual sebagai pakan burung atau sebagai pupuk organik.

Jenis-jenis cacing tanah? Ada beberapa jenis cacing tanah yang biasa dijual untuk dijadikan sumber pakan burung atau pupuk organik. Di antaranya Lumbricus rubellus, Lumbricus terrestris, dan Eisenia foetida.

Berikut ini adalah cara budidaya cacing tanah secara alami bagi pemula:

Langkah-langkahnya adalah:

  • Siapkan wadah atau tempat untuk budidaya cacing tanah. Wadah bisa berupa drum bekas atau ember yang sudah di lubangi untuk ventilasi udara.
  • Siapkan media tanam, seperti kompos organik dengan campuran dedaunan, jerami, atau ramuan herbal.
  • Setelah itu cacing tanah yang sudah dibeli bisa langsung di tetaskan di atas media tanam. Usahakan jarak antar cacing jangan terlalu dekat ya. Biarkan selama kurang lebih dua minggu agar cacing bisa beradaptasi.
  • Jangan lupa berikan makan cacing secara teratur. Pemberian makan bisa berupa sayuran, buah-buahan atau limbah organik lainnya. Hati-hati dalam memberikan pakan, jangan sampai memberikan makanan yang belum layak atau terkontaminasi
  • Berikan lingkungan yang sesuai dengan kebutuhan hidup cacing. Hal ini meliputi, menjaga kelembaban, suhu, dan udara tetap terjaga agar cacing bisa bertahan hidup.
  • Setelah sekitar 6-10 minggu cacing sudah bisa di panen kan. Cacing bisa dipisahkan dengan media tanamnya. Hindari penggunaan pestisida atau bahan kimia berbahaya pada area budidaya.

Tips yang bisa dikasih biar budidaya cacing tanah sukses adalah, usahakan untuk membeli bibit cacing di tempat yang terpercaya dan berkualitas ya. Pastikan tempat budidaya cacing tanah mendapatkan sinar matahari yang cukup, karena sinar matahari juga ikut mempengaruhi kelangsungan hidup cacing.

Cacing Sutra

Cacing sutra

Berikut ini aku mau bahas tentang cacing sutra nich. Cacing sutra, atau yang disebut juga dengan vermicomposting, adalah salah satu jenis cacing yang banyak dijual untuk dijadikan sumber pakan burung, ikan atau pupuk organik. Mengapa harus memilih cacing sutra? Karena cacing sutra ini mampu mengolah limbah organik menjadi pupuk organik dengan cepat dan efektif.

Dalam budidaya cacing sutra, ada beberapa jenis cacing yang biasa dijadikan sebagai bibit. Seperti Red wigglers, Blue worm, dan African nightcrawler.

Lalu apa sih cara budidaya cacing sutra paling mudah?

Langkah-langkahnya cukup simpel, yaitu:

  • Persiapkan wadah sebagai media budidaya cacing sutra. Wadah bisa berupa drum bekas, kotak kayu, atau ember plastik. Namun jangan lupa lubangi dulu ember agar bisa ventilasi udara.
  • Lalu isi wadah dengan media tanam yang harus terdiri dari campuran dedaunan kering, serasah daun, dan kulit jeruk atau buah yang sudah matang yang sudah di haluskan.
  • Siapkan cacing sutra yang sudah di beli atau di dapatkan dari peternak. Setelah itu, masukan cacing sutra ke dalam media tanam. Biarkan selama kurang lebih dua minggu agar cacing bisa beradaptasi dengan lingkungan barunya dan mulai bertelanjang.
  • Jangan lupa untuk mengontrol kelembaban pada media tanam. Kelembaban yang ideal untuk cacing sutra adalah sekitar 70-80 persen. Jangan sampai terlalu kering atau terlalu basah ya.
  • Untuk memberikan makanan, kita bisa menyediakan sayuran, buah-buahan atau limbah organik lainnya. Hindari memberikan pakan yang terkontaminasi atau memicu perkembangan bakteri berbahaya.
  • Pada saat telah memasuki masa panen, cacing sutra bisa dipanen. Kita bisa memisahkan antara cacing sutra dengan media tanamnya.

Tipsnya, agar budidaya cacing sutra berjalan dengan baik, sebaik nya hindari terkena sinar matahari langsung dan jangan menimbulkan bau busuk pada lingkungan budidaya.

Cacing Lor Sawah

Cacing lor sawah

Nah nah, kali ini aku mau bahas tentang cacing lor sawah. Cacing lor sawah ini biasa dijadikan sebagai salah satu alternatif pengolah limbah organik atau sebagai sumber pakan burung. Namun selain itu, cacing lor sawah juga bisa dijadikan sebagai sumber pengolahan air limbah dengan metode awetan.

Keuntungan dari membudidayakan cacing lor sawah adalah mengurangi limbah organik yang menumpuk, memperbaiki struktur tanah, mengembalikan nutrisi tanah, dan menghasilkan pupuk organik biaya rendah.

Lalu, bagaimana sih cara budidaya cacing lor sawah dengan praktis dan mudah?

Langkah-langkahnya di bawah ini sobat:

  • Pertama-tama siapkan wadah atau tempat untuk budidaya cacing lor sawah. Wadah bisa berupa kantong plastik atau drum bekas yang sudah di lubangi agar ada ventilasi udara.
  • Isi wadah dengan media tanam yang terdiri dari dedaunan dengan campuran penyangga seperti kapuk rambut, sekam,, atau jerami padi.
  • Lalu taruh bibit cacing lor sawah di atas media tanam. Cacing bisa kita pasarkan dengan cara membeli langsung ke peternak atau bisa kita budidaya dari cacing yang kita dapatkan di lingkungan sekitar.
  • Berikan makanan untuk cacing secara teratur. Seperti sayuran, buah-buahan, atau limbah organik lainnya. Hindari memberikan pakan yang belum matang atau pakan yang sudah terkontaminasi.
  • Semprotkan air ke seluruh tanah setiap 2-3 hari sekali. Hal ini bertujuan agar kelembaban pada media tanam terkontrol dengan baik.
  • Pada saat telah memasuki masa panen, cacing dapat diambil dari media tanam. Cacing dapat dipisahkan dari media tanam dengan cara mengungusnya dan disaring menggunakan saringan rempah.

Nah itu dia sobat, cara praktis dan mudah untuk membudidayakan cacing lor sawah. Tips yang bisa aku kasih supaya budidaya cacing lor sawah sukses adalah, jangan meletakkan wadah yang terkena matahari langsung, hindari penggunaan bahan kimia, dan hindari mempersingkat waktu pemeliharaan cacing sehingga cacing tidak menjadi besar atau subur.

Itulah, tadi sedikti info tentang cara budidaya cacing. Semoga bermanfaat dan bisa membuat sobat tertarik untuk mencoba. Ingat ya, jangan lupa mengontrol kelembaban medan tanam, menyediakan pakan dengan matang, dan menggunakan bibit cacing yang berkualitas untuk hasil yang maksimal.


Posting Komentar untuk "Cara Budidaya Cacing Lor"