Cara Budidaya Udang Windu Di Kolam Terpal
Udang merupakan salah satu komoditas perikanan yang memiliki nilai jual tinggi. Karena itu, budidaya udang menjadi salah satu pilihan bagi para peternak untuk menghasilkan keuntungan yang besar. Salah satu teknik yang dapat dilakukan dalam budidaya udang adalah dengan menggunakan kolam terpal. Berikut ini adalah beberapa informasi mengenai budidaya udang vaname di kolam terpal yang perlu Anda ketahui.
Apa Itu Budidaya Udang Vaname di Kolam Terpal?
Budidaya udang vaname di kolam terpal adalah teknik budidaya udang dengan menggunakan kolam yang terbuat dari terpal plastik. Kolam terpal ini merupakan alternatif yang lebih mudah dan murah daripada membangun kolam permanen dari semen atau beton. Udang vaname dipilih karena jenis udang ini memiliki keunggulan dalam pertumbuhan dan daya tahan tubuh yang tinggi.
Mengapa Harus Budidaya Udang Vaname di Kolam Terpal?
Ada beberapa alasan mengapa budidaya udang vaname di kolam terpal lebih menguntungkan dibandingkan dengan teknik budidaya yang lain, di antaranya:
- Harga terpal yang lebih murah dibandingkan dengan bahan konstruksi lainnya, sehingga biaya pembuatan kolam terpal lebih rendah.
- Kolam terpal dapat dipindahkan ke tempat yang lebih strategis, seperti di bawah terik matahari atau di area yang lebih teduh.
- Produktivitas udang vaname yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis udang lainnya.
Jenis-jenis Kolam Terpal untuk Budidaya Udang Vaname
Ada beberapa jenis kolam terpal yang dapat digunakan untuk budidaya udang vaname, di antaranya adalah:
- Kolam terpal bulat
- Kolam terpal kotak
- Kolam terpal bundar
- Kolam terpal segitiga
- Kolam terpal oval
Cara Budidaya Udang Vaname di Kolam Terpal
Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan dalam proses budidaya udang vaname di kolam terpal:
- Menyiapkan lokasi kolam. Pilih lokasi yang sejuk dan tidak terlalu terkena sinar matahari langsung.
- Membangun kolam terpal sesuai dengan ukuran yang diinginkan. Kolam terpal yang baik dan benar ukurannya adalah 6 meter x 6 meter x 1,5 meter dalam setiap petakan.
- Melakukan pengisian kolam terpal dengan air bersih hingga setinggi 40-50 sentimeter.
- Menambahkan pupuk organik atau urea untuk memberikan nutrisi bagi udang vaname. Tidak disarankan untuk menambahkan jumlah pupuk organik yang berlebihan, karena bahan tersebut bisa membentuk bahan organik di dalam kolam yang akhirnya akan mengganggu kondisi air dan kesehatan udang vaname.
- Menambahkan aerator sebagai alat pemompa udara dalam air kolam.
- Menanam beberapa jenis fitoplankton atau zooplankton sebagai pakan tambahan bagi udang vaname.
- Menambahkan udang vaname sebanyak 1.500 ekor. Pada tahap ini, ukuran udang vaname yang ideal adalah 20-25 ekor per kilogram.
- Memberi pakan pada udang vaname sebanyak tiga kali dalam sehari. Pemberian pakan dilakukan dengan jumlah yang cukup dan terukur.
- Membersihkan kolam terpal secara berkala dengan menguras dan membuang air lama, hingga tinggal sedikit air di dalam kolam. Kemudian, tambahkan kembali air bersih hingga setinggi awal dan ulangi proses pengolahan air dan penambahan pupuk.
- Memantau kondisi udang vaname, seperti ukuran dan kesehatannya. Jika diperlukan, lakukan tindakan pengobatan yang tepat.
- Mempersiapkan tempat pemeliharaan udang vaname yang baru setelah udang vaname mencapai ukuran yang sesuai, sekitar 70 hari setelah awal pembesaran.
- Membudidayakan lagi udang vaname dengan langkah yang sama seperti pada budidaya sebelumnya.
Keuntungan Budidaya Udang Vaname di Kolam Terpal
Budidaya udang vaname memiliki beberapa keuntungan, di antaranya:
- Menghasilkan produk perikanan yang berkualitas dan bernilai jual tinggi.
- Memperkuat perekonomian masyarakat di sekitar.
- Menyediakan lapangan kerja bagi masyarakat.
- Meningkatkan kesejahteraan peternak dan keluarganya.
- Memberikan manfaat bagi kualitas lingkungan hidup karena budidaya udang vaname yang ideal bisa mengurangi limbah organik secara signifikan.
Tips Budidaya Udang Vaname di Kolam Terpal
Beberapa tips dalam budidaya udang vaname di kolam terpal, di antaranya:
- Memilih bibit udang vaname yang baik dan berkualitas.
- Menjaga kebersihan kolam terpal dengan melakukan pengolahan air dan pembersihan secara berkala.
- Memberikan pakan yang seimbang dan terukur.
- Melakukan pengawasan dan pemantauan secara terus menerus terhadap kondisi udang vaname.
- Memperhatikan kondisi lingkungan sekitar, seperti suhu dan kualitas air, untuk memastikan kondisi ideal untuk pertumbuhan udang vaname.
Dengan mengikuti langkah-langkah dan tips yang telah disebutkan, serta memperhatikan keuntungan yang bisa didapatkan, budidaya udang vaname di kolam terpal bisa menjadi salah satu pilihan yang menguntungkan dan menjanjikan bagi peternak perikanan.
Posting Komentar untuk "Cara Budidaya Udang Windu Di Kolam Terpal"