Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Budidaya Bawang Merah Di Sawah

Bawang merah merupakan salah satu jenis sayuran yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Selain digunakan sebagai bumbu masakan, bawang merah juga dapat dikembangkan sebagai tanaman yang menghasilkan keuntungan ekonomi yang cukup lumayan. Dalam tulisan ini, Anda akan dibahas mengenai cara budidaya bawang merah di lahan sawah bekas padi.

Panduan Menanam Bawang Merah

Menanam bawang merah membutuhkan persiapan yang matang agar mendapatkan hasil panen yang maksimal. Berikut adalah panduan lengkap cara menanam atau budidaya bawang merah:

Menanam Bawang Merah

Apa itu Bawang Merah?

Bawang merah merupakan jenis sayuran yang tergolong dalam keluarga Alliaceae. Bawang merah memiliki bentuk yang bulat dan memiliki rasa yang lebih manis dibandingkan dengan bawang putih. Bentuk fisik bawang merah terdiri dari lapisan-lapisan tertentu yang melindungi inner bulb, serta bulir-bulir kecil yang berada di dalam bulb tersebut.

Mengapa Harus Menanam Bawang Merah?

Menanam bawang merah memiliki banyak keuntungan. Salah satu keuntungannya adalah bawang merah dapat menjadi bahan baku pembuatan bumbu masakan yang sangat umum digunakan di seluruh dunia. Selain itu, keuntungan lain dari menanam bawang merah adalah mendapatkan hasil panen yang cukup besar, sehingga dapat meningkatkan perekonomian petani. Bawang merah juga memiliki kandungan senyawa allicin yang telah terbukti memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh manusia.

Jenis-Jenis Bawang Merah

Ada beberapa jenis bawang merah yang dapat dijadikan sebagai bahan tanam. Berikut ini adalah beberapa jenis bawang merah:

  • Bawang Bombay
  • Bawang Sumenep
  • Bawang Merah Brebes
  • Bawang Merah Tuk Tuk
  • Bawang Merah Bima
Jenis-Jenis Bawang Merah

Cara Budidaya Bawang Merah

Budidaya bawang merah di lahan sawah bekas padi cukup mudah dan praktis. Berikut panduan cara budidaya bawang merah:

1. Persiapan Tanah

Sebelum menanam bawang merah, persiapkan terlebih dahulu tanah. Lakukan pengolahan tanah dengan cara membersihkan sekaligus menggemburkan tanah, serta menambahkan pupuk kandang atau kompos. Setelah itu, buatlah bedengan dengan menggunakan alas bokor atau cangkul sehingga membentuk parit-parit yang teratur dan berjarak sekitar 20 cm dari satu parit ke parit lainnya.

2. Persiapan Benih

Persiapkan benih bawang merah yang higienis dan sudah bebas dari jamur atau penyakit lainnya. Ukuran tanaman bawang merah yang dipilih sebaiknya berukuran sedang atau besar. Setelah itu, rendam benih dalam air selama kurang lebih 24 jam. Hal ini dimaksudkan untuk mempercepat proses pertumbuhan bibit.

3. Pembibitan

Pembibitan bisa dilakukan di dalam pot atau polibag dengan media tanam yang sudah dicampurkan dengan pupuk organik dengan perbandingan 1:1. Medan yang ideal untuk pembibitan adalah daerah yang terkena sinar matahari secukupnya dan tanah yang cukup lembap. Setelah kurang lebih 1-2 minggu, benih sudah bisa dipindahkan ke lahan budidaya yang sudah disiapkan sebelumnya.

4. Penanaman

Penanaman benih bawang merah sebaiknya pada saat musim hujan atau pada saat musim kering setelah dilakukan penyiraman yang cukup. Penanaman ini cukup mudah, cukup tanamkan biji ke dalam tanah dengan jarak sekitar 10 cm antara satu biji dengan biji yang lainnya.

5. Perawatan Tanaman

Perawatan tanaman bawang merah cukup mudah. Lakukan penyiraman secara teratur agar tanah selalu lembap, lakukan pemupukan setiap 1-2 minggu sekali, jangan biarkan gulma tumbuh terlalu lebat di sekitar tanaman bawang merah, serta lakukan pengendalian hama dan penyakit secara teratur jika ditemukan hama atau penyakit pada tanaman tersebut.

Perawatan Tanaman Bawang Merah

Keuntungan Menanam Bawang Merah

Berikut adalah beberapa keuntungan dari menanam bawang merah:

  • Mampu meningkatkan pendapatan petani.
  • Menanam bawang merah tidak memerlukan banyak modal.
  • Bawang merah dapat dijadikan bahan baku pembuatan berbagai jenis makanan.
  • Kandungan senyawa allicin pada bawang merah dapat membantu menjaga kesehatan tubuh manusia.

Tips Budidaya Bawang Merah

Agar berhasil dalam budidaya bawang merah, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan, antara lain:

  • Pilih bibit bawang merah yang berkualitas dan bebas dari penyakit atau jamur.
  • Buatlah lahan tanam yang teratur dan gembur.
  • Lakukan penyiraman secara teratur dan hindari kelembapan yang berlebihan.
  • Pupuklah tanaman secara teratur dan lakukan pengendalian hama dan penyakit pada tanaman bawang merah.

Dengan memperhatikan tips-tips di atas, diharapkan proses budidaya bawang merah di lahan sawah bekas padi akan berjalan dengan lancar dan menghasilkan hasil panen yang memuaskan.


Posting Komentar untuk "Cara Budidaya Bawang Merah Di Sawah"